Ikatan Hidrogen
Antara molekul-molekul yang sangat polar dan mengandung atom hidrogen terjadi ikatan hidrogen. Titik didih senyawa “hidrida” dari unsur-unsur golongan IVA, VA, VIA, dan VIIA, diberikan pada gambar
![](http://www.chem-is-try.org/wp-content/uploads/2011/12/image23.jpg)
Titik
didih senyawa hidrida dari unsur-unsur golongan IVA, VA, VIA, dan VIIA.
Sumber: Chemistry, The Molecular Nature of Matter and Change, Martin S.
Silberberg. 2000.
Perilaku yang luar biasa dari senyawa-senyawa yang disebutkan di atas disebabkan oleh ikatan lain yang disebut ikatan hidrogen (James E. Brady, 2000). Oleh karena unsur F, O, dan N sangat elektronegatif, maka ikatan F – H, O – H, dan N – H sangat polar, atom H dalam senyawa-senyawa itu sangat positif. Akibatnya, atom H dari satu molekul terikat kuat pada atom unsur yang sangat elektronegatif (F, O, atau N) dari molekul tetangganya melalui pasangan elektron bebas pada atom unsur berkeelektronegatifan besar itu. Ikatan hidrogen dalam H2O disajikan pada gambar :
![](http://www.chem-is-try.org/wp-content/uploads/2011/12/image24.jpg)
Molekul
polar air (kiri) dan ikatan hidrogen pada air (kanan). Sumber:
Chemistry, The Molecular Nature of Matter and Change, Martin S.
Silberberg. 2000.
0 komentar:
Post a Comment